Ini adalah keyakinan Muslim bahwa misi Muhammad adalah untuk seluruh dunia dan untuk sepanjang waktu; karena: Islam adalah Kode Kehidupan Damai.
Misi Muhammad, serta nabi-nabi lain yang membawa pesan universal Islam, tidak berakhir dengan pengumuman pesan. Dia harus membimbing orang-orang dengan menjelaskan kepada mereka implikasi dari keyakinan Islam, kode moral, perintah dan perintah ilahi, dan bentuk ibadah yang menopang seluruh sistem. Dia harus mencontohkan iman sehingga orang lain dapat mencontoh partisipasi mereka dalam evolusi budaya dan peradaban Islam.
Kehidupan Muslim
Orang-orang beriman harus tumbuh di bawah bimbingannya menjadi komunitas yang terorganisir sehingga firman Allah akan menang atas semua kata lainnya.
- Kehidupan Spiritual: doa (shalat), puasa, pemberian amal (zakat), ziarah (haji), cinta untuk Allah dan Rasul-Nya, cinta untuk kebenaran dan kemanusiaan demi Allah, harapan dan kepercayaan kepada Allah setiap saat dan berbuat baik demi Allah.
- Kehidupan Intelektual: Pengetahuan sejati berdasarkan bukti yang jelas dan bukti yang tak terbantahkan yang diperoleh oleh pengalaman atau eksperimen atau keduanya. Al-Qur’an menunjuk pada sumber-sumber pengetahuan yang kaya di seluruh alam semesta. Islam menuntut iman kepada Allah atas dasar pengetahuan dan penelitian dan membiarkan semua bidang pemikiran terbuka lebar sebelum akal untuk menembus sejauh yang bisa dijangkaunya.
- Kehidupan Pribadi: kemurnian dan kebersihan, diet sehat, pakaian yang layak, perilaku yang tepat, dan hubungan seksual yang sehat dalam pernikahan.
- Kehidupan Keluarga: Keluarga adalah kelompok sosial manusia yang anggotanya terikat bersama oleh ikatan ikatan darah dan / atau hubungan perkawinan dan tidak ada yang lain (adopsi, aliansi timbal balik, hukum adat, pernikahan percobaan … dll.). Pernikahan adalah kewajiban agama bagi semua orang yang mampu memenuhi tanggung jawabnya. Setiap anggota keluarga memiliki hak dan kewajiban.
- Kehidupan Sosial: Manusia ditahbiskan oleh Allah untuk memberikan bantuan dan kebaikannya yang terbaik kepada anggota keluarga, kerabat, pelayan, dan tetangga lainnya. Tidak ada keunggulan karena kelas, warna kulit, asal atau kekayaan. Kemanusiaan mewakili satu keluarga yang muncul dari ayah dan ibu yang satu dan sama. Kesatuan umat manusia tidak hanya pada asalnya tetapi juga pada tujuan akhirnya.
- Kehidupan Ekonomis: Mencari nafkah melalui kerja yang layak bukan hanya tugas tetapi juga kebajikan besar. Penghasilan adalah milik pribadi manusia. Individu bertanggung jawab atas kemakmuran negara dan negara bertanggung jawab atas keamanan individu. Sistem ekonomi Islam tidak didasarkan pada perhitungan aritmatika tetapi juga pada moral dan prinsip. Manusia datang ke dunia ini dengan tangan kosong dan pergi dengan tangan kosong. Pemilik sebenarnya dari segala sesuatu adalah Allah saja. Manusia hanyalah seorang wali amanat.
- Kehidupan Politik: Kedaulatan dalam Negara Islam adalah milik Allah; orang-orang menjalankannya dengan kepercayaan dari-Nya untuk menegakkan hukum-hukum-Nya. Penguasa hanyalah seorang eksekutif bertindak yang dipilih oleh rakyat untuk melayani mereka sesuai dengan hukum Allah. Negara harus mengelola keadilan dan memberikan keamanan bagi semua warga negara. Penguasa dan administrator harus dipilih dari warga negara terbaik yang memenuhi syarat. Jika sebuah administrasi mengkhianati kepercayaan Allah dan rakyat, itu harus diganti. Non-Muslim dapat mengelola kehidupan pribadi mereka dari pernikahan, perceraian, makanan dan warisan sesuai dengan hukum Islam atau ajaran agama mereka sendiri. Mereka dapat membayar zakat atau upeti pajak yang berbeda “Jizyah”. Mereka berhak atas perlindungan dan keamanan penuh Negara termasuk kebebasan beragama.
- Kehidupan Internasional: Manusia memiliki asal-usul, status manusia, dan tujuan yang sama. Kepentingan dan hak orang lain untuk hidup, kehormatan dan properti dihormati selama hak Muslim bijaksana. Pelanggaran dilarang. Perang hanya dibenarkan jika keamanan negara terancam. Selama perang, penghancuran tanaman, hewan dan rumah, membunuh wanita yang tidak berperang, anak-anak dan orang tua dilarang.
Nah, sahabat muslim. Itulah kode kehidupan islam yang akan membawa kita ke etika kehidupan yang damai.